Rabu, 25 November 2015

About that kiss..



Tentang hari itu..Malam Minggu..janji bertemu..
……….
Aku menunggu..mencari – cari sosokmu di tengah lautan manusia mengantri film Ayat – Ayat Cinta..
Lalu di situ..kau tiba..melangkahkan kaki dengan wajah terpoles senyum paling indah..
“Hai..” katamu..dan saat itu juga aku luluh dan lebur jatuh..
Kau harum sekali..sepertinya keramas saat mandi tadi..
Parfume-mu lekat sekali..membuatku tak bosan untuk menahan menghembuskannya saat pertama kucium wangi..
Kulitmu putih..tak seperti kulitku yang masih coklat meski sudah luluran 3 jam di kamar mandi..
Matamu lugas menelanku habis..membuatku seakan ingin tenggelam dalam tanah saat menatapnya..
Bahumu menawarkan kenyamanan tak terhingga..rupa – rupa buaian balita sesaat setelah menyusui susu botolnya..
Lalu..kau genggam tanganku..
Amboii…melayang hatiku kau di buatnya..
….
“Segila apa kau menyukaiku wahai perempuanku paling cantik..?”
kau bertanya menantangku dengan sedikit sentuhan nakal yang menyesatkan..lalu aku jawab..
“Ini belum seberapa..kau belum melihat kegilaanku yang lainnya..”
Tersenyum lagi..
“Kau perempuan paling tak dapat kukira yang pernah ku cium sepanjang sejarah hidupku di dunia..kau membuatku pusing saja”
Dan aku hanya bisa tertawa mendengarnya…
….
Ciumanmu adalah yang terhebat..sekalipun Brad Pitt mencium Lindsay Lohan, mereka bukan saingan ciuman kita..
Ciumanmu membuatku binasa..tak berkata-kata selama 9 bulan lamanya..ingin lagi..dan lagi..
….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar